Dactylogyrus sp

Dactylogyrus sp.

Dactylogyrus sp termasuk dalam filum: Vermes; Sub filum: Platyhelminthes; Kelas: Trematoda; Ordo: Monogenea; Famili: Gyrinidae; Genus: Dactylogyrus; Spesies: Dactylogyrus sp. (Handajani dan Samsundari, 2005).

Dactylogyrus merupakan cacing pipih (fluke) yang termasuk dalam parasit kelas trematoda monogenea. Cacing ini banyak menginfeksi ikan (Griffiths, 2008). Dactylogyrus memiliki alat penyerang yang disebut haptor atau ophishaptor. Sistem pencernaan sangat sederhana, mulut pada ujung anterior, dikelilingi oleh alat penghisap (Levine, 1994). Panjang parasit ini 0,2-0,5 mm dengan panjang maksimumnya 2.0 mm dan bagian posterior dilengkapi dengan 7 pasang kait tepi (marginal hooks) dan terdapat 1 pasang kait tengah (median hooks) pada ophishaptornya serta di bagian anterior terdapat 2-4 pigment spot atau mata  (Anonim, 2005).

Siklus hidup Dactylogyrus adalah secara langsung. Telur menetas kemudian menjadi larva bersilia yang disebut oncomiracidium, yang menyerang hospes atau hanya hidup bebas di air sebelum menempel pada hospes. Oncomiracidium menyerang hospes melalui organ posteriornya yang disebut opisthaptor (Anonim, 2000). Dactylogyrus sp. termasuk ovipar (Anonim, 2007). Telurnya sangat tahan terhadap senyawa kimia atau desinfektan sehingga untuk pemberantasan memerlukan tindakan yang bertahap dengan menggunakan lebih dari satu metode atau agensia pengendali parasit (Irianto, 2005).

Pada ikan air tawar, monogenea mampu membuat insang menjadi pucat dan swollen, membuat respirasi meningkat, dan ikan menjadi rendah toleran terhadap oksigen. Sebagian besar monogenea baik yang menyerang kulit maupun insang mampu membuat perubahan yang berarti pada tingkat kerusakan dan mortalitas. Infeksi sekunder dari bakteri dan jamur dapat terjadi pada jarinngan yang telah rusak oleh monogenea (Reed et al, 2005). Semua Dactylogyrus sp. akan merangsang sekresi mukus berlebihan, dapat menyebabkan tepi lamella insang tercabik atau luka. Pada infeksi berat akan mengganggu penyerapan oksigen sehingga ikan kekurangan oksigen dan operkula memerah (Irianto, 2005). Kulit juga pucat, bintik-bintik merah dibagian tubuh tertentu, produksi lendir tidak normal dan pada sebagian atau seluruh tubuh berwarna lebih gelap, sisik dan kulit terkelupas. Organ target Dactylogyrus adalah lamela primer (Kordi, 2004).

Dactylogyrus in fish

Parasit ini akan terlihat bila filamen insang dipisahkan dari arkus insang dan ditaruh pada kaca obyek yang ditutupi kaca penutup lalu diperiksa, karakteristik identifikasi berdasarkan kait dan matanya (Anonim, 2004).

Penulis: drh