Posts from the ‘Besi’ Category

Keseimbangan: Ikan, Lingkungan dan Patogen.

Setidaknya ada tiga penyebab utama penyakit pada ikan:

  • Keberadaan patogen lingkungan
  • Daya tampung kolam.
  • Lingkungan air yang tidak nyaman.

Keseimbangan.

Patogen (misalnya bakteri, virus, jamur dan parasit) umumnya ditemukan di semua perairan, namun ikan memiliki daya tahan yang cukup terhadap pantogen. Mereka juga dapat menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan dan sehingga dapat menghindari penyakit akibat infeksi patogen.

Keseimbangan Ikan, Patogen dan Lingkungan

Patogen Meningkat

Bila keberadaan patogen dalam air meningkat tajam karena faktor eksternal, dan ketahanan alami ikan tidak dapat mengatasi jumlah patogen yang semakin meningkat, ikan akan menjadi rentan terhadap infeksi dan penyakit.

Pantogen Meningkat


Lingkungan Memburuk

Selain itu, faktor eksternal juga dapat menyebabkan perubahan drastis pada kualitas air, sehingga kesehatan ikan memburuk dan daya tahan  ikan menjadi rendah. Menjadi rawan terhadap infeksi patogen dan penyakit ikan atau kematian meningkat.

Lingkungan Tidak Memadahi


#CatfishFabrication

MEMONITOR DAN MEREKONDISI KIMIA AIR

24 Februari 2015, dapat kiriman JBL TESTLAB dengan spesifikasi

JBL pH Test-Set 3,0-10,0
JBL pH Test-Set 6,0-7,6
JBL GH-Test
JBL KH-Test
JBL Phosphate TestSet PO4
JBL Ammonium TestSet NH4
JBL Nitrite TestSet NO2
JBL Nitrate TestSet NO3
JBL Iron Test-Set Fe

testlab JBL

Langkah selanjutnya adalah memahami kimia air seperti berikut

Kekerasan Air / Total Hardness (gH)
Saran monitor : Mingguan atau pada saat penggantian air.
Nilai ideal : 6 – 16 dGH
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : memberikan kondisioner untuk menurunkan kekerasan air atau mengganti air secara parsial dengan air yang lebih lunak.
o menaikan : memberikan kondisioner untuk menaikan kekerasan air.

Kekerasan Karbon / Carbonate Hardess (kH)
Saran monitor : Mingguan
Nilai ideal : 5 – 10 dKH
Nilai ideal : 8 – 12 dKH
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : memberikan kondisioner untuk menurunkan kekerasan air atau mengganti air secara parsial dengan air yang lebih lunak.
o menaikan : memberikan kondisioner untuk menaikan kekerasan air.

Ke – asam / basa -an Air (pH)
Saran monitor : Mingguan
Nilai ideal : 6 – 8 ( untuk kebanyakan ikan ), 7.5 – 8.5 untuk jenis ikan Cichlid yang berasal dari Malawi & Tanganyika
Nilai ideal untuk akuarium air laut : 8.2 – 8.4
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : menambahkan karbondioksida (CO2 ) untuk air tawar, mengganti air secara parsial dengan air yang lebih asam, memberikan kondisioner untuk menurunkan pH air (pH Down)
o menaikan : memberikan kondisioner untuk menaikan pH air, mengganti air secara parsial dengan air yang lebih basa

Ammonium / Ammonia (NH4 / NH3)
Saran monitor : Mingguan atau pada saat diperlukan seperti ada gejala / gerakan yang tidak normal pada ikan.
Nilai ideal : 0.0 mg/l (ppm)
Nilai bahaya : 0.02 mg/l (ppm) – tergantung nilai pH
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan :

– mengganti air secara parsial dan memeriksa pH air
– dalam keadaan yang akut ammonium/ammonia dapat diturunkan dengan memberikan kondisioner penurun nilai pH
– memberikan kondisioner untuk menurunkan jumlah kandungan ammonium/ammonia pada air.
– memeriksa biofilter filter
– mengurangi populasi ikan dan tidak memberikan makanan ikan yang berlebihan
– menambah jumlah tanaman

Nitrit / Nitrite (NO2)
Saran monitor : Mingguan atau pada saat diperlukan seperti ada gejala ikan sakit.
Nilai ideal  : 0.0 mg/l (ppm)
Nilai cukup bahaya : 0.3 – 0.9 mg/l (ppm)
Nilai bahaya : 0.9 mg/l (ppm)
Nilai sangat bahaya : 3.3 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan :

– memberikan kondisioner untuk menurunkan kadar Nitrit
– memeriksa filter – biofilter
– mengurangi populasi ikan dan pemberian makanan ikan yang berlebihan
– periksa apakah ada ikan yang hilang (mati)
– memeriksa penyebab yang berasal dari polutan lainnya
– mengganti 30% air secara parsial, ulangi penggantian air ini setelah 12-24 jam

Nitrat / Nitrate (NO3)
Saran monitor : Mingguan atau pada saat diperlukan seperti adanya pertumbuhan lumut (algae)
Nilai ideal : 20 mg/l (ppm)
Nilai cukup : 20 mg/l (ppm)
Nilai bahaya : 100 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan :

– memberikan kondisioner untuk menurunkan kadar nitrat
– menambah tanaman air yang cepat tumbuh pada akuarium air tawar / kolam, atau
– menambah makro-alga pada akuarium air laut
– mengganti air secara parsial dengan yang rendah nitrat
– mengurangi jumlah / populasi ikan
– mengurangi penggunaan makanan ikan yang berlebihan
– mengganti 30% air secepatnya, dan kemudian diberikan kondisioner kembali

Besi / Iron (Fe)
Saran monitor : Mingguan atau pada saat diperlukan seperti adanya pertumbuhan lumut (algae) dan penurunan perkembangan tanaman air.
Nilai ideal .: 0.5 – 1.0 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : memberikan kondisioner untuk menurunkan kadar besi, dan mengganti air secara parsial
o menaikan : memberikan kondisioner untuk meningkatkan kadar besi, dan memberi pupuk tanaman yang mengandung besi

Oksigen / Oxygen (O2)
Saran monitor : dua mingguan pada pagi dan sore hari, kadar oksigen pada pagi hari lebih rendah dari sore hari adalah normal , atau ada gerakan tidak normal pada ikan seperti kesulitan bernafas / megap-megap pada permukaan air.
Nilai ideal : 4 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menaikan :

– meningkatkan kadar oksigen dengan tambahan kondisioner
– memberi tambahan aerasi
– memeriksa apa yang menjadi penyebab turunnya kadar oksigen, dan segera perbaiki

Karbondioksida / Carbon dioxide (CO2)
Saran monitor : setiap hari
Nilai ideal : 10 – 40 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : mengurangi (penggunaan) karbondioksida
o menaikan : menambahkan kondisioner penambah CO2

Tembaga / Copper (Cu)
Saran monitor : setiap penggantian air, terutama penggunaan dengan air ledeng (PAM)
Nilai ideal : 0.0 mg/l (ppm), diatas 0.3 mg/l (ppm) fatal untuk jenis keong dan invertebrata, diatas 1.0 mg/l (ppm) fatal bagi kehidupan air tawar, kolam, dan laut.
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : mengganti sebagian besar air dengan air yang bebas tembaga.

Fosfat / Phosphate (PO4)
Saran monitor : mingguan atau adanya pertumbuhan lumut (algae)
Nilai ideal : 1.0 mg/l (ppm)
Nilai ideal : 0.1 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan :

– mengganti air secara mingguan (10-30%)
– menambah tanaman air yang cepat tumbuh
– mengurangi jumlah populasi ikan dan pemberian makanan yang berlebihan

Klorin / Chlorine (Cl)
Saran monitor : setiap penggantian air, terutama penggunaan dengan air ledeng (PAM)
Nilai ideal : dibawah 0.02 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : memberikan kondisioner penurun klorin dan meng-aerasi-kan air dengan baik

Kalsium / Calsium (Ca)
Saran monitor : mingguan atau ada gejala pertumbuhan koral yang lambat / melambat
Nilai ideal untuk akuarium air laut : 400 – 450 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : mengganti air secara parsial
o menaikan : memberikan kondisioner penambah kalsium

Magnesium (Mg)
Saran monitor : mingguan atau ada gejala pertumbuhan invertebrata dan alga merah melambat
Nilai ideal untuk akuarium air laut : sekitar 1300 mg/l (ppm)
Kegiatan untuk merekondisi air :
o menurunkan : mengganti air secara parsial
o menaikan : memberikan kondisioner penambah kalsium

Catatan :
1. Dalam penggunaan air untuk memelihara ikan hias dan tanaman air sebaiknya air diendapkan dahulu     selama sehari.
2. Dalam keadaan tertentu dapat didahulukan penggunaan air tersebut, terutama air yang berasal dari
air ledeng (PAM) dengan penambahan kondisioner untuk mengatasi kandungan berbahaya pada air     tersebut, seperti klorin, tembaga, dll.
3. Oleh karena hal tersebut diatas, sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu terhadap air yang akan     digunakan.
4. Untuk mengetahui kondisioner mana yang sesuai kebutuhan, ada beberapa referensi yang dapat     digunakan, silahkan klik ” Produk Kondisioner Air ” .
5. Dalam memilih dan membeli kondisioner air perlu diperhatikan baik-baik tanggal kadaluarsanya, tabel     tester (jika ada), penggunaannya apakah untuk air tawar, kolam atau laut.
6. Kegiatan untuk merekondisi, baik untuk kegiatan menurunkan dan menaikan berurut mulai dari tindakan     untuk mengatasi kondisi yang ringan sampai ke berat.

Sumber: http://www.jelambaraquaticlife.com