Archive for May, 2016

Bakteri Autotrof dan Bakteri Heterotrof

Berdasarkan cara memperoleh makanan bakteri dibedakan menjadi dua antara lain sebagai berikut.. 

image

1. Bakteri Autotrof 

Pengertian Bakteri Autotrof – Bakteri autotrof adalah bakteri yang dapat membuat makanan sendiri dari senyawa anorganik. Untuk dapat membuat makannnya, bakteri ini memerlukan menyusun makanan, Bakteri autotrof berasal dari kataauto yang berarti sendiri, dan trophein yang berarti makanan. Macam-macam bakteri autotrof adalah sebagai berikut.. 

a. Bakteri Fotoautotrof

Bakteri fotoautotrof adalah bakteri yang dapat membuat makanannya sendiri dengan menggunakan energi yang berasal dari cahaya matahari atau dengan proses fotosintetis. Bakteri fotoautotrof memiliki pigmen-pigmen fotosintetik, antara lain pigmen hijau yang disebut dengan bakterioklorofil (bakterioviridin), pigmen ungu (bakteriorhodopsin), pigmen kuning (karoten), dan pigmen merah yang disebut  dengan bakteriopurpurin. Contoh bakteri fotoautotrof antara lain, Rhodopseudomonas dan Rhodospirillum (berwarna kemerahan dan tidak menghasilkan belerang), Thiocystis danThiospirillum (berwarna ungu kemerahan dan menghasilkan belerang), Chlorobium (berwarna hijau, berfotosintetis bila ada hidrogen sulfida, dan menghasilkan belerang). 

b. Bakteri Kemoautotrof 

Bakteri kemoautotrof adalah bakteri yang dapat membuat makannya sendiri dengan menggunakan energi kimia. Energi kimia berasal dari reaksi oksida senyawa organik, seperti amonia (NH3), FeCO3, nitrit (HNO2), Belerang (S). Contoh bakteri kemoautotrof antara lain Cladothrixdan Leptothrix acharacea (mengoksidasi ion besi), Thibacillusferrooxidans, Nitrosomonasdan Nitrosococcus (mengoksidasi amonia), Nitrobacter (mengoksidasi nitrit),Hydrogenomonas (mengoksidasi gas hidrogen), Methanomonas (menghasilkan gas metana), dan Thibacillus thiooxidans (mengoksidasi belerang). 

2. Bakteri Heterotrof

Pengertian Bakteri Heterotrof –Bakteri heterotrof adalah bakteri yang mendapatkan makanan yang berupa senyawa organik dari organisme lainnya. Bakteri heterotrof berasal dari kata hetero yang berarti yang lain, dan trophein yang berarti makanan. 

a. Bakteri Saproba (Pengurai)

Bakteri saproba adalah bakteri yang memperoleh makanan dengan cara menguraikan organisme yang sudah mati atau bahan organik lainnya. Bakteri saproba merupakan organisme pengurai (dekomposer) bangkai, tumbuhan yang sudah mati, dan sampah. Bakteri saproba ada yang sifatnya menguntungkan dan ada juga yang merugikan manusia. Contohnya bakteri saproba antara lain Cellvibrio dan Cellfacicul (pengurai selulosa di dalam tanah), dan Beggiatoa alba (bakteri yang terdapat di tanah tergenang air), Escherichia coli (pengurai selulosa yang ada di dalam tanah), Alcaligenes (saproba di dalam usus besar vertebrata dan dapat susu), Leucothrix (saproba di air laut yang mengandung sisa-sisa zat organik dari ganggang). 

b. Bakteri Parasit 

Bakteri parasit adalah bakteri yang mendapatkan makanan dari tubuh organisme lain yang ditumpanginya. Bakteri parasit umumnya bersifat patogen (menimbulkan penyakit) bagi tubuh inangnya. Beberapa dari bakteri patogen adalah bersifat oportunis, yang artinya bakteri yang hidup di dalam tubuh inang dan dapat menyebabkan penyakit sistem pertahanan tubuh inang melemah akibat berbagai faktor. Contoh bakteri parasit antara lain Francisella tularensis (menyebabkan penyakit tularemia pada hewan dan dapat menularkan kepada manusia), Chlamydia trachomatis (penyebab kebutaan), dan Corynebacterium diphtheriae (menyebabkan penyakit difteri).

c. Bakteri yang bersimbiosis mutualisme 

Bakteri yang bersimbiosis mutualisme adalah bakteri yang makanannya terdapat pada organisme lain yang juga memberikan keuntungan bagi organime tersebut. Contoh bakteri yang bersimbiosis mutualisme adalah bakteri Rhizobium leguminosarum yang hidup di akar tanaman kacang-kacangan (Leguminosae), dan Bakteri Escherichia coli yang hidup di usus besar manusia yang dapat dikatakan bersimbiosis mutualisme karena bakteri memperoleh makanan dari sisa pencernaan, sedangkan dari manusia memiliki keuntungan dari fungsi bakteri yang membantu menguraikan sisa-sisa makanan dan menghasilkan vitamin K.

Sumber: http://www.artikelsiana.com

Ikan Patin Woku

image

Ikan Patin Bumbu Woku

Bahan-bahan

✩ 1 ekorikan patin
✩ 6 buah bawang merah
✩ 4 buah bawang putih
✩ 6 buah cabai merah
✩ 3 buah cabai rawit
✩ 2 lembar daun salam
✩ 3 lembar daun jeruk
✩ 1 lembar daun pandan
✩ 2 lembar daun kunyit
✩ secukupnya daun kemangi
✩ 4 buah kemiri (sangrai)
✩ 2 ruas jari kunyit
✩ 2 ruas jari jahe
✩ 1 ruas jari lengkuas
✩ 1 batang sereh
✩ 1 batang daun bawang
✩ 1 buah tomat
✩ 1 buah kentang
✩ secukupnya garam
✩ secukupnya merica
✩ secukupnya kaldu ikan
✩ 1 buah jeruk nipis

Langkah Pembuatan

✩ Fillet ikan Patin lalu beri perasan air jeruk nipis dan secukupnya garam, merica.

✩ Iris bawang merah, bawang putih, sereh, lengkuas, daun bawang lalu sisihkan .

✩ Lalu haluskan kunyit, jahe, cabai merah, cabai rawit, kemiri (sangrai)

✩ Setelah semuanya siap, panaskan sedikit minyak untuk menumis bawang merah dan bawang putih lalu masukan bumbu halus tumis sampai harum.

✩ Setelah tercium aroma harum beri air kaldu yg sudah disiapkan atau bisa juga air biasa dan masukan daun bawang, sereh, lengkuas, tomat, kentang yg telah diris di ikuti daun salam, daun jeruk, daun pandan, daun kunyit, daun kemangi masak hingga menggolak.

✩ Pan fried ikan patin yang telah di fillet setelah itu masukan ke kuah woku hidangkan selagi hangat.

Sumber: http://www.Cookpad.com

Kuah Bakso Ikan Patin

Kuah bakso ikan tentu saja berbeda dengan kuah untuk bakso sapi. Disini, kita akan menambahkan daging ikan dan tulang ikan Patin agar citarasa ikannya semakin kental.

image

Bahan:
✩ Bawang merah 8 butir, haluskan
✩ Garam 2 sdt
✩ Merica 1 sdt
✩ Seledri 2 batang, cincang halus
✩ Daun bawang 1 batang, iris tipis
✩ Tulang ikan Patin
✩ Air 1 liter
✩ Minyak untuk menumis

Cara Membuat Kuah Bakso Ikan
★ Tumis bawang merah, garam, dan merica hingga harum.
★ Masukkan daun bawang, aduk rata.
★ Tuangkan air, kecilkan api, lalu masukkan tulang dan daging ikan Patin.
★ Biarkan hingga mendidih dan aromanya mantap.
★ Taburi seledri, sajikan bersama Bakso ikan Patin

Kandungan Gizi Dalam Ikan Patin

Di dalam ikan Patin terdapat banyak kandungan nutrisi yang di butuhkan oleh tubuh manusia, dan berkut adalah kandungan nutrisi ikan Patin :

image

Kandungan Gizi Dalam Ikan Patin

Kandungan lemak lebih rendah dibandingkan jenis ikan lainya, terutama dua asam lemak esensial DHA adalah sekitar 4,74% dan EPA adalah sekitar 0,31%. Kedua jenis asam lemak omega-3 biasanya dihasilkan dari jenis ikan yang hidup di air dingin seperti ikan Salmon, tuna, dan sarden.

image

Total kandungan lemak dalam daging ikan Patin adalah 2,55% menjadi 3,42%, di mana asam lemak tak jenuh di atas 50%. Asam oleat merupakan asam lemak tak jenuh tunggal yang paling melimpah di dalam daging ikan Patin yaitu sebesar 8.43%.

Berdasarkan hasil penelitian, kandungan gizi dalam ikan Patin dalam bentuk lemak tak jenuh (USFA 50%) sangat baik untuk mencegah risiko penyakit kardiovaskular.

Lemak tak jenuh juga berguna untuk mengurangi jumlah kolesterol total dan kolesterol LDL dalam darah terkandung sehingga dapat mencegah dan mengurangi penyakit jantung koroner.

Manfaat Ikan Patin Bagi Kesehatan

Kandungan Kolesterol Yang Rendah

Di dalam ikan Patin terdapat banyak kandungan gizi, Rendahnya kadar kolesterol dalam ikan Patin membuat ikan ini sangatlah sehat untuk dikonsumsi dalam jangka panjang. Ikan Patin merupakan salah satu ikan yang baik untuk diet dan mengurangi kadar kolesterol.

Mencegah Penyakit Jantung Koroner

Di dalam ikan patin terdapat kandungan lemak tak jenuh sangatlah baik untuk mencegah penyakit kardiovaskular. Lemak tak jenuh juga sangat bermanfaat menekan/menurunkan kolesterol total dan kolesterol LDL pada darah. Hal ini dapat mencegah penyakit jantung koroner.

Kandungan Nutrisi Yang Tinggi

Di dalam ikan patin terdapat kandungan nutrisi. Nilai kandungan gizi berupa protein hewani yang terkandung pada ikan patin memiliki keunggulan relatif lebih besar dari pada protein yang dihasilkan oleh ikan tawar jenis lain. Asupan nutrisi yang di butuhkan dalam tubuh kita dapat terpenuhi dengan mengkonsumsi ikan patin ini secara teratur.

Manfaat Ikan Patin Untuk Ibu Hamil

Ibu hamil sangat membutuhkan banyak asupan nutrisi yang juga dibutuhkan untuk menjaga agar bayi dalam kandungan tetap sehat, kuat dan terjaga, mengkonsumsi ikan patin bermanfaat untuk mencerdaskan otak karena mengandung omega-3 yang cuku(p tinggi. Di sisi lain ikan patin juga terdapat kandungan DHA yang berfungsi untuk menjaga pertumbuhan bayi agar tetap normal dan sehat.

image

Olahan Ikan Patin

Sumber: http://www.SeputarIkan.com

Bakso Ikan Patin

Bagi Anda yang suka makan bakso tapi khawatir kolesterol meningkat, Anda bisa membuat Bakso ikan Patin sebagai pilihan alternatif agar tetap bisa makan bakso dan tetap menjaga kesehatan.

image

Bakso Ikan Patin

Bahan-bahan:
✩ Daging ikan Patin 700gr
✩ Garam 10,5 gr
✩ Lada 1,75 gr
✩ Bawang putih 3,5 gr
✩ Bawang merah 7 gr
✩ Tepung tapioka 87,5 gr
✩ Baking soda 0,7 gr
✩ Air es 150 gr

Cara membuat Bakso Ikan Patin
✩ Ikan Patin diambil dagingnya saja, rendam daging ikan patin kedalam larutan garam 3% (21 gr),
✩ Daging ikan Patin dibilas dan dipotong-potong, kemudian dilumatkan menggunakan Silent Cutter/Food Processor/Mixer/Blander, tambahkan air es,
✩ Terlebih dahulu tambahkan garam sambil terus diaduk hingga terbentuk adonan yang lengket,
✩ Selanjutnya tambahkan bumbu-bumbu lainnya dan dicampur hingga benar-benar homogen. Pengadukan kira-kira 15 menit,
✩ Cetak adonan dengan menggunakan alat pencetak bakso atau dicetak manual menggunakan tangan dan sendok,
✩ Tampung bakso ikan Patin hasil cetakan pada wada yang berisi air hangat (40°C) selama 20 menit,
✩ Rebus bakso ikan Patin dengan suhu air 90°C selama 20 menit atau sampai bakso ikan Patin mengapung.
✩ Angkat dan tiriskan, Bakso ikan Patin siap dihidangkan.

Klik disini untuk membuat Kuah Bakso Ikan Patin
Mudahkan, ayo perbanyak makan ikan Patin untuk hidup lebih sehat.